• About
  • Redaksi
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Jumat, September 5, 2025
  • Login
KabarIndo
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Politik
  • Hukum & Kriminal
  • Ekonomi & bisnis
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Otomotif
KabarIndo
No Result
View All Result
  • Home
  • Pendidikan
  • Pemerintahan
  • Parlemen
ADVERTISEMENT
Home Parlemen

Bantuan Modal Usaha UMKM Minim Dari Pemprov, Mendapat Kritikan Keras dari Limonu Hippy

Redaksi by Redaksi
03/26/2025
in Parlemen
0
Bantuan Modal Usaha UMKM Minim Dari Pemprov, Mendapat Kritikan Keras dari Limonu Hippy
494
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

GORONTALO (KABARINDO.news) –Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo yang memberi perhatian atas pengembangan dan peningkatan bagi pelaku dunia Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) saat ini dikritisi oleh Limonu Hippy, S.AP Anggota Komisi II Deprov Gorontalo dari Fraksi Gerindra.

Kritikan keras legislator Provinsi dari Partai Gerindra ini terpicu, usai dirinya mendengarkan penyampaian Ketua TAPD Provinsi Gorontalo Sofian Ibrahim pada rapat Badan Anggaran (Banggar) yang baru baru ini digelar oleh Badan Anggaran Deprov Gorontalo bersama TAPD Provinsi Gorontalo diruang rapat Dulohupa DRPD Provinsi Gorontalo.

Ketua TAPD menyebutkan beberapa program tematis Pemerintah Daerah yang salah satu diantaranya adalah peningkatan bantuan modal usaha UMKM. Dimana OPD terkait mengusulkan rencana alokasi sebesar 1 juta rupiah kepada kurang lebih 7500 Pelaku Usaha untuk Program Bantuan UMKM.

Limonu Hippy, S.AP dalam penyampaiannya pada Forum Rapat Badan Anggaran mempertanyakan apa dasar pertimbangan dan Analisa dari target yang hendak ingin dicapai oleh OPD terkait dan Pemerintah Provinsi yang hanya memberikan alokasi 1 Juta Rupiah untuk bantuan bagi pelaku UMKM di daerah ini.

Sebab menurut pandangan pemikirannya Besaran Nominal 1 juta rupiah untuk bantuan permodalan bagi Pengembangan UMKM sangatlah kecil.

“Apalagi dengan nilai perolehan bahan kebutuhan usaha yang tinggi seperti kondisi saat ini, misal bagi pelaku usaha warung makan, untuk beli beras saja mereka paling sedikit membutuhkan modal 700 ribu rupiah untuk 1 koli beras premium, sisanya mungkin hanya bisa beli rempa rempa daun.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Lanjut,lantas bagaimana dengan bahan lainnya, Belum lagi jika melihat skema pemberian bantuan program ini yang bersifat bantuan bahan baku usaha dimana akan melibatkan pihak ketiga sebagai penyedia barangnya pastilah terjadi pengurangan nilai perolehan atas bahan yang diterimakan kepada pelaku usaha,”katanya

Limonu Hippy menyarankan kepada OPD terkait dan Pemerintah Provinsi untuk mengkaji kembali rencana besaran bantuan tersebut, jika pemerintah menginginkan Pertumbuhan dan pengembangan dunia Usaha UMKM di daerah ini benar-benar berkembang dan berdaya usahanya, sehingga target capaian dan out-put dari program itu benar-benar terwujud dengan baik.

“jangan hanya karena ingin mengejar kuantitas atau jumlah penerima bantuan namun kualitas dan out-put dari program itu sendiri harus benar-benar efektif guna menumbuh kembangkan iklim usaha UMKM diWilayah Provinsi ini. Kita ketahui bersama bahwa dengan adanya Inpres no 1 dan Surat Edaran Mendagri tahun 2025 itu untuk melakukan efesinsi anggaran dari yang tidak ada manfaatnya, kemudian dialokasikan untuk membiayai program kegiatan yang lebih efektif dan ada azas manfaatnya bagi pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran rakyat. Namun manakala alokasi anggaran program itu sendiri tidak ada azas manfaatnya, sama halnya OPD sekedar menggugurkan kewajiban sehingga maksud dan tujuan dari efesiensi anggaran itu sendiri tidakbterwujud” tegas Limonu

Ia Juga berharap bahwa pemerintah dapat meninjau kembali besaran dari alokasi 1 juta rupiah per UMKM tersebut. Sebab modal 1 juta rupiah untuk 1 UMKM itu sama halnya membuang anggaran sia-sia yang tidak ada asas manfaatnya, sehingga target capaian meningkatkan usaha UMKM hanya bualan semata.

Tags: Anggota BanggarAnggota DPRD Provinsi GorontaloLimonu hippy
Share198Tweet124SendShare
Previous Post

Aktivitas PETI di Desa Karya Mandiri Kembali Disorot, Aliansi MABES Gelar Aksi Demonstrasi

Next Post

Gebyar Tombilatohe, Desa Tonala (Bolsel) Gelar Lomba Pasang Lampu Antar Dusun

Redaksi

Redaksi

Related Posts

Dari Tambang untuk Petani: Ibu Haji Suci, Nur Kadji, dan YR Tim Gotong Royong Pengerukan Sedimen
Daerah

Dari Tambang untuk Petani: Ibu Haji Suci, Nur Kadji, dan YR Tim Gotong Royong Pengerukan Sedimen

08/17/2025
1.4k
Tragedi Maut PETI Tomula: SPAN Desak Hukum Berlapis Bagi Perusak Cagar Alam
Daerah

Tragedi Maut PETI Tomula: SPAN Desak Hukum Berlapis Bagi Perusak Cagar Alam

08/11/2025
1.4k
Program Jumat Berkah, Haji Suci Salurkan 200 Nasi Kotak ke Lapas Pohuwato
Daerah

Program Jumat Berkah, Haji Suci Salurkan 200 Nasi Kotak ke Lapas Pohuwato

08/01/2025
1.4k
Politik Berbasis Kepedulian: Komitmen Hamzah Idrus Mewujudkan Fungsi Representatif yang Hakiki
Daerah

Politik Berbasis Kepedulian: Komitmen Hamzah Idrus Mewujudkan Fungsi Representatif yang Hakiki

07/31/2025
1.4k
Next Post
Gebyar Tombilatohe, Desa Tonala (Bolsel) Gelar Lomba Pasang Lampu Antar Dusun

Gebyar Tombilatohe, Desa Tonala (Bolsel) Gelar Lomba Pasang Lampu Antar Dusun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Tak Ada Titik Terang, Marten Ancam Bawa Kasus ke Mabes Polri

Tak Ada Titik Terang, Marten Ancam Bawa Kasus ke Mabes Polri

05/19/2025
Breaking News, Seorang Warga Kotamobagu Temukan Kerangka Manusia di Lahan Kebunnya

Breaking News, Seorang Warga Kotamobagu Temukan Kerangka Manusia di Lahan Kebunnya

11/19/2024
Gebyar Tombilatohe, Desa Tonala (Bolsel) Gelar Lomba Pasang Lampu Antar Dusun

Gebyar Tombilatohe, Desa Tonala (Bolsel) Gelar Lomba Pasang Lampu Antar Dusun

03/26/2025

Rap group call out publication for using their image in place of ‘gang’

0

Meet the woman who’s making consumer boycotts great again

0

New campaign wants you to raise funds for abuse victims by ditching the razor

0
Delapan Tuntutan RADO di Titik Nol: Menggugat Legitimasi Oligarki di Tanah Leluhur Pohuwato

Delapan Tuntutan RADO di Titik Nol: Menggugat Legitimasi Oligarki di Tanah Leluhur Pohuwato

08/25/2025
Dari Tambang untuk Petani: Ibu Haji Suci, Nur Kadji, dan YR Tim Gotong Royong Pengerukan Sedimen

Dari Tambang untuk Petani: Ibu Haji Suci, Nur Kadji, dan YR Tim Gotong Royong Pengerukan Sedimen

08/17/2025
Gelar Aksi Sosial, Penambang Rakyat Bersama Yr Team Salurkan Dana Pembangunan Mesjid di Desa Bulangita

Gelar Aksi Sosial, Penambang Rakyat Bersama Yr Team Salurkan Dana Pembangunan Mesjid di Desa Bulangita

08/16/2025
Facebook Twitter Pinterest VK RSS
KabarIndo

Kabarindo.news - Paling Paham Indonesia

Copyright © 2024 Kabarindo.news - Hosted by MJP Cloud

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Politik
  • Hukum & Kriminal
  • Ekonomi & bisnis
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Otomotif

Copyright © 2024 Kabarindo.news - Hosted by MJP Cloud